Optimasi Teknik Produksi Paving Blok dan Batako untuk Meningkatkan Kualitas dan Ketahanan Berkelanjutan pada Pabrik Aneka Industri Bulukumba Jaya Kota Kendari

Abstract

Serat atau bahan tambah sebagai bahan bangunan banyak digunakan dalam konstruksi karena sifatnya yang kedap air, mudah dibentuk, relatif murah, dan mudah diperoleh. Perkembangan teknologi Serat atau bahan tambah menunjukkan peningkatan yang signifikan dari masa ke masa. Sehingga banyak dilakukan penelitian-penelitian tentang teknologi Serat atau bahan tambah yang terbarukan guna memperoleh bahan bangunan yang berkualitas baik dan memenuhi standar kekuatan, keawetan, dan daya dukung lingkunan. Material cetak paving block adalah bahan bangunan yang di buat dengan mengaplikasi teknologi beton normal atau menggunakan bahan tambah. Dewasa ini industri pembuatan paving block dan batako sudah semakin tumbuh dan menjadi salah satu usaha kreatif yang ada di kota Kendari.

Hasil-hasil penelitian tentang paving dan batako seharusnya memberi peluang kepada industri kecil paving block untuk memproduksi paving dan batako siap pakai dengan mutu dan kualitas baik, namun belum di optimalkan dengan baik oleh beberapa pengusaha paving block yang ada di kota Kendari. Saat ini tercatat ada sekitar 98 pengusaha paving block dan batako yang tersebar di Kota Kendari (data kantor perizinan kota Kendari 2018) namun dari hasil survey yang dilakukan oleh tim kerja PKM mendapatkan mutu produk paving block rata-rata kuat tekannya dibawah K200. Masalah pertama yang dihadapi oleh pengusaha adalah belum menerapkan IPTEK dalam proses produksi paving block sehingga belum memenuhi standar mutu beton. Kedua, produk paving yang ditawarkan hanya 1 jenis saja yaitu paving mutu K175 sehingga tidak mampu memenuhi permintaan konsumen bila dibutuhkan paving dengan mutu baik.

Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah mensosialisasikan hasil-hasil penelitian terdahulu dan standar-standar yang berlaku. Pelaksanaannya adalah melakukan trial adukan mortar komposisi semen portland, agregat halus (pasir), abu terbang (fly ash) dan air disertai dengan teknik memproses material sesuai dengan standar operasional prosedur yang berlaku sehingga didapatkn hasil yang memenuhi standar mutu (serat dan bahan tambah lainnya) yang dapat digunakan sebagai material pengisi untuk meningkatkan mutu paving block/batako yang saat ini belum dilakukan oleh para wirausahawan dan kelompok-kelompok usaha kecil dan menengah di Kota Kendari. Dengan demikian pengusaha dapat memproduksi paving block dan batako dengan beragam mutu baik dan ekonomis sehingga dapat memenuhi kebutuhan customer sesuai dengan peruntukannya.